Asosiasi Atletik Fakultas Indonesia (AAFI) Samarinda kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui kegiatan edukatif yang relevan dengan perkembangan zaman. Kali ini, AAFI Samarinda menyelenggarakan Pelatihan Auditor Forensik Tingkat Dasar dengan tema “Membangun Kompetensi dan Integritas Profesional”. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa, profesional muda, dan anggota AAFI yang tertarik mengembangkan pengetahuan di bidang audit forensik serta etika profesional.
Pelatihan ini dilaksanakan dengan tujuan membekali peserta pemahaman dasar mengenai konsep audit forensik, teknik investigasi keuangan, serta prinsip-prinsip integritas dan akuntabilitas dalam praktik profesional. Dalam era digital yang semakin kompleks, kemampuan untuk memahami dan menerapkan audit forensik menjadi semakin penting — tidak hanya dalam dunia keuangan, tetapi juga dalam berbagai bidang termasuk manajemen organisasi dan olahraga.
Narasumber dalam kegiatan ini merupakan para ahli dan praktisi berpengalaman dari bidang akuntansi, hukum, serta teknologi informasi. Mereka menyampaikan materi yang mencakup pengantar audit forensik, metode pengumpulan bukti digital, analisis laporan keuangan, hingga strategi pencegahan kecurangan. Peserta juga mendapatkan kesempatan untuk melakukan simulasi audit sederhana, sehingga pelatihan ini bersifat interaktif dan aplikatif.
Ketua AAFI Samarinda dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata organisasi untuk memperluas cakupan kontribusi sosial dan pendidikan. Menurutnya, AAFI tidak hanya berfokus pada pengembangan olahraga atletik, tetapi juga pada peningkatan kapasitas intelektual dan moral anggotanya. “Kami ingin membentuk generasi muda yang tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga berintegritas dan profesional dalam bekerja,” ujarnya.
Pelatihan ini juga menyoroti pentingnya integritas sebagai fondasi utama seorang auditor forensik. Peserta diajak untuk memahami bahwa kompetensi teknis tanpa nilai moral yang kuat tidak akan menghasilkan profesional yang dapat dipercaya. Oleh karena itu, setiap sesi selalu disertai pembahasan etika, kode perilaku, dan tanggung jawab sosial seorang auditor dalam menjaga transparansi dan kejujuran.
Selain mendapatkan materi teoritis, peserta juga diperkenalkan pada studi kasus nyata terkait praktik audit forensik di sektor publik dan swasta. Dengan pendekatan ini, diharapkan peserta dapat memahami dinamika dan tantangan di lapangan, serta mampu menerapkan prinsip audit secara efektif di lingkungan kerja masing-masing.
Pelatihan Auditor Forensik Tingkat Dasar ini mendapat sambutan positif dari para peserta. Banyak di antara mereka mengaku mendapatkan wawasan baru dan termotivasi untuk mendalami bidang audit forensik secara profesional. AAFI Samarinda berharap kegiatan ini dapat menjadi awal dari serangkaian pelatihan lanjutan yang lebih mendalam, seperti Audit Forensik Tingkat Menengah dan Audit Forensik Digital.
Dalam jangka panjang, AAFI Samarinda berencana menjalin kerja sama dengan lembaga pendidikan tinggi, instansi pemerintah, serta organisasi profesi untuk memperluas akses pelatihan bagi masyarakat luas. Dengan langkah ini, AAFI ingin berperan aktif dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia yang kompeten, beretika, dan siap menghadapi tantangan di era transparansi dan digitalisasi.
Penyelenggaraan pelatihan ini juga menjadi bukti bahwa AAFI Samarinda terus berinovasi dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Melalui kombinasi antara pendidikan, pelatihan, dan penguatan karakter, AAFI berupaya menciptakan lingkungan yang mendorong tumbuhnya profesional muda yang berintegritas tinggi.
Dengan terselenggaranya Pelatihan Auditor Forensik Tingkat Dasar ini, AAFI Samarinda menegaskan perannya sebagai organisasi yang tidak hanya bergerak di bidang olahraga, tetapi juga berkomitmen dalam pengembangan kapasitas dan karakter generasi muda Indonesia. Melalui semangat kolaborasi dan integritas, AAFI Samarinda siap menjadi teladan dalam mencetak insan yang tangguh, cerdas, dan beretika.